masukkan script iklan disini
trilokanews.com - Kabupaten Bekasi - RSUD Kabupaten Bekasi memberikan klarifikasi terkait pemberitaan mengenai dugaan kerusakan fasilitas rumah sakit dan kondisi ruang rawat inap yang penuh. Melalui Kepala Bagian Hubungan Masyarakat, Naman Sulaeman, pihak rumah sakit (RSUD Kabupaten Bekasi) menegaskan komitmennya dalam memberikan pelayanan kesehatan yang optimal kepada masyarakat. Senin 26/05/25.
Menanggapi isu toilet rusak dan kebocoran air dari pendingin ruangan (AC), Naman menyampaikan bahwa pihak rumah sakit telah mengambil langkah cepat untuk melakukan perbaikan.
“Fasilitas yang mengalami kerusakan langsung kami tangani. Kami memastikan fasilitas utama tetap berfungsi dengan baik demi kenyamanan pasien,” ujar Naman dalam pernyataan resmi pada Senin (26/5/2025).
Ia menambahkan bahwa pihak RSUD terus melakukan pemeliharaan rutin terhadap seluruh peralatan dan fasilitas yang ada untuk mendukung layanan kesehatan yang aman dan nyaman.
Sementara itu, terkait dengan kondisi ruang rawat inap yang penuh, Naman menjelaskan bahwa lonjakan jumlah pasien dalam beberapa waktu terakhir menyebabkan keterbatasan ketersediaan tempat tidur.
“Memang benar terjadi kepadatan pasien, sehingga beberapa di antaranya harus menunggu giliran untuk mendapat ruang inap. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi,” tambahnya.
RSUD Kabupaten Bekasi juga mengimbau masyarakat untuk memperoleh informasi dari sumber resmi guna menghindari kesalahpahaman. Pihak rumah sakit membuka jalur komunikasi bagi pasien dan keluarga yang ingin menyampaikan keluhan maupun saran sebagai bagian dari upaya peningkatan layanan kesehatan.
“Kami sangat terbuka terhadap masukan dari masyarakat demi kemajuan pelayanan di RSUD Kabupaten Bekasi,” tutup Naman.
Ketika awak media mengkonfirmasi dr Ida Hariyanti Sebagai Wadir pelayanan di RSUD Kabupaten Bekasi melalui WhatsApp messenger pada Sabtu 24/05 mengatakan Iya pak semalam penuh, Pagi ini akan di urai sejak semalam kami sudah koordinasi untuk alternatif ruangan yang bisa di isi," ujarnya
Lebih lanjut Dr Ida Haryanti RSUD Kabupaten Bekasi menjelaskan ruangan yang sering penuh di tulip pak, karena pasien saraf stroke itu perawatannya lama,Tapi bisa di titip di ruang edelweiss yang untuk Jantung atau di anggrek untuk penyakit dalam," tutupnya (Catur Sujatmiko)