masukkan script iklan disini
 |
| Caption foto - Prosesi Pelantikan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Tani Merdeka Indonesia di Ruang Madakaripura Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo, Jawa Timur. (Bro) |
trilokanews.com - Situbondo - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Tani Merdeka Indonesia Provinsi Jawa Timur resmi melantik susunan kepengurusan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Tani Merdeka Indonesia (TMI) untuk Wilayah Kota/Kabupaten Probolinggo dan Situbondo untuk periode 2025-2030, Senin (11/8/2025).
Acara prosesi pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua DPW Tani Merdeka Indonesia Jawa Timur, Riki Septiadi, di Ruang Madakaripura Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo.
Momen prosesi pelantikan ini dihadiri oleh Bupati, Wali Kota, Dandim, Kapolres dan kepala Bulog setempat serta sejumlah pejabat daerah, pengurus Tani Merdeka, juga para undangan petani dari Kota/Kabupaten Probolinggo dan Situbondo.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Tani Merdeka Indonesia Jawa Timur, Riki Septiadi dalam sambutannya memaparkan, bahwa organisasi yang dicanangkan langsung satu komando dari Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto tersebut merupakan organisasi yang akan menjaga keberlangsungan program-program dalam pertanian di wilayah-wilayah Indonesia.
“ Dalam organisasi ini sebagai eksekutor atau pengawas agar semua yang diharapkan sesuai dengan ekpektasi. Maka dari itu tugas-tugas ketua ini cukup berat, maka dari itu para ketua wilayah ini sudah petarung semua. Semoga ini menjadi platform baru nantinya antar kebijakan pusat sampai pada petani seluruhnya, ”jelas Riki dalam sambutannya penuh semangat.
Selain itu, Riki juga menegaskan pentingnya kerja sama antara petani dan pemerintah daerah dalam membangun sektor pertanian yang kuat.
Menurutnya, kehadiran Tani Merdeka justru menjadi mitra strategis pemerintah, khususnya dinas-dinas terkait di bidang pertanian.
“ Kita harus bersinergi dengan pemerintah. Dan kita ini tidak menghambat mereka, justru mendorong dan membantu dinas-dinas yang ada. Anggap saja kita ini seperti penyuluh pertanian, tapi nggak digaji ya. Bener nggak? Kalau penyuluh pertanian kan ada gaji, kalau kita mah swadaya, ”ujar Riki Septiadi.
Sementara itu, Ketua Tani Merdeka Indonesia Dewan Pengurus Daerah (DPD) Kabupaten Situbondo, Armito di sela-sela acara pelantikan mengungkapkan, bahwa pihaknya berkomitmen untuk membantu para petani terutama dalam menghadapi tantangan zaman dan kemajuan teknologi.
“ Semoga kita semua mampu membantu para petani kita dalam menghadapi berbagai tantangan, seperti perubahan iklim, dampak harga dan masalah lainnya terkait pertanian, ”ujar Armito.
Armito menambahkan, bahwa pelantikan ini menjadi langkah awal untuk memperluas jaringan kerja sama antara petani dan pemerintah daerah dalam mewujudkan pertanian yang mandiri dan berkelanjutan.
" Pelantikan ini menjadi momentum penting bagi Tani Merdeka di Kabupaten Situbondo dalam memperkuat peran petani lokal serta mendukung penuh berbagai program strategis pemerintah di bidang pertanian, "pungkasnya. (Bro)
